Viral Sport News | Cerita Dani Alves Gagal Gabung Liverpool

Foto: Buda Mendes/Getty Images
Viral Sport News | Paris - Dani Alves ternyata pernah bersepakat untuk gabung Liverpool sekitar x tahun lalu. Transfer Alves akhirnya gagal di akhir negosiasi.

Saat masih memperkuat Sevilla, bek kanan Brasil itu dulu dihubungkan dengan kepindahan ke Liverpool yang masih dilatih Rafael Benitez. Akan tetapi pada akhirnya Alves menyeberang ke Catalan untuk bergabung Barcelona pada musim panas 2008.

Karier Alves bersama Barca berlangsung cemerlang. Selama delapan musim, Alves menjadi pemain vital bagi Blaugrana sejak dilatih Josep Guardiola dan mengantar timnya meraih sederet gelar juara termasuk dua kali treble pada 2009 dan 2015. Sedangkan dari sisi individu, Alves muncul sebagai salah satu pemain terbaik dunia di posisinya sampai saat ini.

"Aku sudah memiliki sebuah kesepakatan dengan Liverpool. Tapi untuk alasan apapun pada akhirnya tidak terwujud di fase akhir dan aku tidak tahu kenapa karena bukan aku yang melakukan negosiasi. Aku punya orang-orang yang mewakiliku ketika itu," ungkap Alves kepada FourFourTwo.

"Sesuatu yang mirip terjadi kemudian dengan Chelsea dan Real Madrid. Tentu saja, pada akhirnya Cules (suporter Barcelona) yang gembira, dan juga aku karena aku bisa menuliskan sebuah kisah yang menakjubkan di Camp Nou."

"Aku ingin memenangi banyak hal yang sayangnya tidak bisa kucapai kalau aku tetap di Sevilla. Kami pernah nyaris juara, tapi aku tidak suka kalau hanya nyaris. Enam bulan sebelum jendela transfer dibuka aku diberitahu bahwa Barca tertarik, dan aku bilang aku ingin bermain untuk mereka mengingat sejarah pemain-pemain Brasil di sana, kehebatan klub dan gaya permainan mereka."

Kerjasama Alves dengan Barca berakhir pada tahun lalu di mana dia memilih bergabung Juventus, sebelum dipinang Paris St. Germain di musim panas ini. Bagaimanapun, Alves akan selalu berterima kasih kepada Barcelona.

"Jadi itu adalah sebuah perpaduan yang sukses dan aku akan selalu berterimakasih kepada Pep Guardiola, (direktur sepakbola) Txiki Begiristain, dan (presiden) Joan Laporta karena mereka memberiku kesempatan untuk menjadi seorang bintang besar," dia menambahkan.

Tweet